The Australia-Indonesia Centre (AIC) Strategic Research Project SRP 3 Team
Universitas Gadjah Mada (UGM) menjalin kolaborasi riset di bawah the Australia-Indonesia Centre (AIC) Strategic Research Project SRP 3 team. Dalam kolaborasi riset, UGM bekerja sama dengan Universitas Melbourne Australia dan Universitas Indonesia. Tema riset tahun 2018 ini adalah port competitiveness and financing.
Dalam AIC Strategic Research Project SRP 3, Tim UGM dipimpin oleh Prof Danang Parikesit, sedangkan anggota tim riset adalah Said Basalim (Mahasiswa S-3). Tema riset adalah konektivitas pelabuhan dan hinterland di Indonesia. Fokus penelitian adalah Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta, Tanjung Perak Surabaya dan Kuala Tanjung Medan.
Dalam kegiatan riset strategis ini, Tim UGM sudah mengikuti workshop 3 hari di Universitas Melbourne pada tanggal 4-6 April 2017 di The Woodward Conference Center. Tim UGM terdiri dari Prof. Dr. Danang Parikesit, Dr. Dewanti dan Wiratno W. Wibowo (Pustral UGM). Prof. Danang Parikesit menyajikan paparan mengenai Port & Hinterland Connectivity Case Study of Tanjung Priok Port. Membahas detil mengenai isu bottleneck dan usulan solusi untuk meningkatkan konektivitas pelabuhan dan hinterland-nya
Selanjutnya, Tim UGM mengadakan Seminar Peningkatan Konektivitas untuk Meningkatkan Kinerja Pelabuhan yang dilaksanakan pada tanggal 26 April 2018 di Hotel JW Marriot Surabaya. Seminar terselenggara atas kerjasama dengan Dr Hera Widyastuti (ITS) sebagai focal point AIC. Secara khusus, seminar ini bertujuan untuk menggalang kerjasama riset dengan para stakeholder di Jawa Timur. Pada kesempatan tersebut, Prof Danang Parikesit menyajikan materi mengenai Port Hinterland Conectivity di Indonesia.
Hasil penelitian Tim UGM mengenai port and hinterland connectivity ini menjadi salah satu book chapter pada buku port competitiveness and financing. Buku ini merupakan output dari Australia-Indonesia Centre (AIC) Strategic Research Project SRP 3 team.