PUSTRAL UGM Menginisiasi Penyusunan Buku “Kajian Kritis Pengembangan Jalan Tol Di Indonesia” Berkolaborasi Dengan PT PII Dan Akademisi Berbagai Perguruan Tinggi
Penyelenggaraan jalan tol di Indonesia mengalami evolusi dari terfokus pada penyediaan layanan (availability) menjadi pencapaian kualitas layanan (quality) dan selanjutnya keberlanjutan dengan memperhatikan isu lingkungan (sustainability). Demikian disampaikan oleh Prof. Dr. Danang Parikesit selaku peneliti senior Pusat Studi Transportasi dan Logistik (Pustral) UGM sekaligus Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR dalam Workshop Pertama penyusunan Buku Kajian Kritis Pengembangan Jalan Tol di Indonesa. Prof Danang yang sekaligus sebagai inisiator penyusunan buku menyampaikan bahwa evolusi juga terjadi dari sumber dana yang semula berasal dari public sector spending menjadi Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU), serta evoluasi dari konektivitas sebagai enabler menjadi nilai tambah atas aset dan konektivitas. Dalam kaitan tersebut, penyusunan buku tersebut menjadi penting untuk mendokumentasikan berbagai perkembangan dan isu yang terjadi dalam penyelenggaraan jalan tol di Indonesia sejak tahun 1978 hingga 2022. Buku direncanakan terdiri dari 33 bab yang diterbitkan dalam 3 volume yaitu Volume I berisi Kebijakan Pembangunan Jalan Tol: Dulu, Kini dan Masa yang Akan Datang, Volume 2 berisi Pengelolaan Aspek Teknis dalam Perancangan dan Pembangunan Jalan Tol, serta Volume 3 berisi Pelaksanaan Operasi dan Pemeliharaan Jalan Tol.
Buku tersebut didukung oleh Pusat Studi Transportasi dan Logistik (Pustral) Universitas Gadjah Mada bekerjasama dengan PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PII) dan akademisi dari berbagai universitas di Indonesia. Workshop Pertama sekaligus kick off meeting yang mengawali kegiatan penyusunan buku tersebut diikuti oleh tim penulis, editor dan reviewer pada hari Jumat, 9 September 2022 pada pukul 09.00 WIB – selesai. Acara berlangsung secara daring dan dibuka oleh Prof. Dr. Mustofa, Apt, M.Kes. selaku Direktur Penelitian Universitas Gadjah Mada. Beliau menyambut baik inisiasi penulisan buku, yang harapannya dapat menjadi salah satu upaya untuk pembelajaran bagi pengambil kebijakan, regulator, investor dan sponsor proyek, lembaga pembiayaan, masyarakat akademik dan professional untuk meningkatkan kualitas dan jaringan jalan tol di Indonesia sehingga infrastruktur publik yang disediakan dapat memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat.
Bapak Andre Permana Ph.D selaku Direktur Bisnis PT PII menyambut baik inisiasi kerjasama yang dilakukan oleh Pustral UGM dalam penyusunan buku yang harapannya dapat menjadi acuan dalam meningkatkan pengembangan jalan tol di Indonesia. Pada sesi selanjutnya, Prof. Wimpy Santosa, Ph.D dari Universitas Katholik Parahyangan selaku ketua tim editor menyampaikan format dan editorial penulisan buku, dilanjutkan proses quality assurance yang disampaikan oleh Safrillah, M.Sc dari Universitas Bakrie, serta pengorganisasian penulisan yang disampaikan oleh Dwi Ardianta Kurniawan, M.Sc dari Pustral UGM.
Buku ini akan ditulis oleh sekitar 16 Guru Besar yang berasal dari Universitas Indonesia, Universitas Gadjah Mada, Institut Teknologi Bandung, Institut Pertanian Bogor, Universitas Padjajaran. Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Universitas Hasanuddin, Universitas Brawijaya dan Universitas Katolik Parahiyangan. Selain itu, buku juga akan ditulis oleh sekitar 28 penulis lain yang hampir semuanya bergelar S3 yang – selain yang sudah tersebut di atas – berasal dari Universitas Trisakti, Universitas Pancasila, Universitas Sam Ratulangi, Universitas Diponegoro, Universitas Pembangunan Jaya, Universitas Bakrie, Universitas Negeri Sebelas Maret, Institut Teknologi Sumatera, serta IIGF Institute. Buku akan direview oleh Prof Suyono Dikun dari Universitas Indonesia, Prof Yudi Aziz dari Universitas Padjajaran dan Prof Bambang Sugeng Subagio dari Institut Teknologi Bandung, didukung praktisi birokrat dari Kementerian PUPR dan Kementerian Keuangan.
Dalam sesi diskusi yang dipandu oleh Dr. Dewanti MS selaku Sekretaris Pustral UGM, Prof Suyono Dikun memberi masukan mengenai berbagai aspek penting yang perlu diperhatikan sebagai materi buku, diantaranya latar belakang yang perlu membahas tentang evolusi ekonomi dalam konteks mikro dan makro, inovasi regulasi baru, ekspetasi masyarakat mengacu pada standar pelayanan minimum (SPM) yang berkeselamatan dan nyaman, peran jalan tol dalam konteks integrasi multimoda wilayah, kajian terhadap perubahan tata guna lahan, keseimbangan dan kompetisi antara jalan tol Jawa dan double track Jawa, acuan pada Sistranas, aspek finansial dan ekonomi dengan menggunakan kontrak KPBU maka perlu dilihat value of money, perlakuan setelah masa konsesi habis. Selain itu Beliau juga menyampaikan pentingnya rencana induk nasional sebagai master plan jaringan jalan nasional mengingat adanya jalan tol dan urban street yang penggunaannya mampu menambah perekonomian wilayah, perlu pembangunan green tol dengan memanfaatkan ruas jalan dan rest area, pembangunan tol yang berseberangan dengan konservasi hayati, management system keselamatan di jalan tol serta peran pengelola jalan tol swasta.
Acara workshop ditutup oleh Ir. Ikaputra, M.Eng., Ph.D selaku Kepala Pustral UGM, dengan harapan penulisan buku dapat berjalan dengan lancar dan menghasilkan karya yang bermanfaat bagi generasi penerus. (HLT/DAK)